Rifqiawan Maulana Bintaran, seorang remaja berusia 13 tahun asal Prambanan, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah memiliki semangat yang menyala untuk terus menuntut ilmu di MTs Negeri 8 Sleman. Untuk menuju ke sekolahnya, yang terletak sejauh 17 km dari rumahnya di Dusun Koplak RT 002 / RW 001, Desa Kebondalem Kidul, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Klaten. 

Setiap hari, Rifqi menempuh perjalanan bersama sang ayah, Rizal (48) yang bekerja sebagai ojek online. Sayangnya, penghasilan sang ayah tidak menentu, sehingga biaya sekolah dan ongkos pulang menjadi kendala besar baginya. Bahkan, sehari-hari Rifqi kerap kali tidak memiliki uang saku, apalagi perlengkapan sekolah. Dia hanya mampu untuk meminjam kepada teman sebangkunya.

Meski hidup dalam keterbatasan, Rifqi memiliki tekad kuat untuk menggapai cita-citanya. Ia bercita-cita melanjutkan pendidikan di Universitas Gadjah Mada (UGM) dan percaya bahwa pendidikan tinggi adalah kunci untuk mewujudkan impian dan merubah hidupnya. 

"Sebenarnya saya ingin lanjut kuliah di UGM, karena saya ingin mengubah nasib keluarga saya melalui pendidikan," ungkap Rifqi dengan penuh semangat.

Ayah Rifqi juga sangat berharap agar anaknya bisa terus bersekolah. 

"Saya hanya ingin Rifqi bisa terus melanjutkan sekolahnya. Semoga dengan bantuan dari para donatur, ia bisa meraih cita-citanya dan dapat berguna bagi bangsa dan agama," ujar ayah Rifqi dengan penuh harapan.

Dan tidak hanya Rifqi yang sedang berjuang dengan keadaan ekonomi yang serba kekurangan, 20 siswa duafa lainnya yang tersebar di wilayah Wates, Kulonprogo, dan Gunungkidul juga mengalami hal yang sama. Untuk itu, mari bersama bantu Rifqi dan 20 siswa duafa lainnya dengan kirimkan Santunan Pendidikan. Caranya:

1. Klik tombol "Donasi Sekarang"
2. Masukkan nominal donasi
3. Pilih metode pembayaran
4. Isi data diri
5. Klik "Lanjutkan Pembayaran" dan ikuti langkah selanjutnya
6. Dapatkan laporan via email