Ramadan Cinta untuk Palestina dan Rohingya: Uluran Tangan di Bulan Penuh Berkah
Bulan Ramadan selalu menjadi momentum istimewa untuk menebar kebaikan dan berbagi kasih sayang, terutama kepada mereka yang terjebak dalam penderitaan akibat konflik berkepanjangan. Melalui program Ramadan Cinta untuk Palestina dan Pengungsi Rohingya, NU Care-LAZISNU hadir untuk membantu rakyat Palestina yang tengah menghadapi krisis kemanusiaan serta pengungsi Rohingya yang berjuang di tengah keterbatasan dan ketidakpastian.
Kondisi di Palestina semakin memprihatinkan. Data terbaru dari Palestine Central Bureau of Statistics (PCBS) per 15 Januari 2025 tercatat lebih dari 47.759 jiwa meninggal dunia, 116.965 terluka, dan 2 juta orang mengungsi akibat agresi Israel. Sebanyak 170.812 bangunan hancur, membuat mereka kehilangan tempat tinggal. Sementara itu, gencatan senjata yang dijadwalkan pada 19 Januari 2025 tampak semakin jauh dari harapan, karena serangan terus berlanjut.
Di sisi lain, pengungsi Rohingya di Indonesia yang berjumlah 2.323 orang (UNHCR, Agustus 2024) tersebar di Aceh, Sumatera Utara, Riau, dan Sulawesi Selatan. Mereka hidup dalam situasi sulit, kehilangan tempat tinggal dan membutuhkan dukungan untuk menjalani bulan Ramadan dengan penuh kehangatan dan harapan.
Untuk membantu mereka, NU Care-LAZISNU menyalurkan berbagai bentuk bantuan, termasuk:
Mari bersama NUCare-LAZISNU, ulurkan cinta untuk Palestina dan pengungsi Rohingya untuk wujudkan bulan Ramadan penuh keberkahan, dengan memberikan kado Ramadan bagi mereka. Caranya:
Kebutuhan Dana 100.000.000
Dana Terkumpul 500.000
0 Donatur
17 Hari lagi
Ramadan Cinta untuk Palestina dan Rohingya: Uluran Tangan di Bulan Penuh Berkah
Bulan Ramadan selalu menjadi momentum istimewa untuk menebar kebaikan dan berbagi kasih sayang, terutama kepada mereka yang terjebak dalam penderitaan akibat konflik berkepanjangan. Melalui program Ramadan Cinta untuk Palestina dan Pengungsi Rohingya, NU Care-LAZISNU hadir untuk membantu rakyat Palestina yang tengah menghadapi krisis kemanusiaan serta pengungsi Rohingya yang berjuang di tengah keterbatasan dan ketidakpastian.
Kondisi di Palestina semakin memprihatinkan. Data terbaru dari Palestine Central Bureau of Statistics (PCBS) per 15 Januari 2025 tercatat lebih dari 47.759 jiwa meninggal dunia, 116.965 terluka, dan 2 juta orang mengungsi akibat agresi Israel. Sebanyak 170.812 bangunan hancur, membuat mereka kehilangan tempat tinggal. Sementara itu, gencatan senjata yang dijadwalkan pada 19 Januari 2025 tampak semakin jauh dari harapan, karena serangan terus berlanjut.
Di sisi lain, pengungsi Rohingya di Indonesia yang berjumlah 2.323 orang (UNHCR, Agustus 2024) tersebar di Aceh, Sumatera Utara, Riau, dan Sulawesi Selatan. Mereka hidup dalam situasi sulit, kehilangan tempat tinggal dan membutuhkan dukungan untuk menjalani bulan Ramadan dengan penuh kehangatan dan harapan.
Untuk membantu mereka, NU Care-LAZISNU menyalurkan berbagai bentuk bantuan, termasuk:
Mari bersama NUCare-LAZISNU, ulurkan cinta untuk Palestina dan pengungsi Rohingya untuk wujudkan bulan Ramadan penuh keberkahan, dengan memberikan kado Ramadan bagi mereka. Caranya:
Belum ada kabar terbaru