Cianjur, NU Care
Sebagai bagian dari program recovery pasca musibah gempa bumi yang mengguncang Kabupaten Cianjur pada tahun 2022 lalu, NU Care-LAZISNU PBNU menyalurkan bantuan dana bagi pembangunan kembali Masjid Miftahul Huda di Desa Rancagoong, Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur yang terdampak gempa.
Bantuan tersebut bersumber dari penggalangan dana yang dilakukan NU Care-LAZISNU PBNU melalui campaign nucare.id/program/masjidcianjur. Adapun dana yang digalang NU Care-LAZISNU PBNU telah disalurkan melalui NU Care-LAZISNU PCNU Cianjur dan sepenuhnya diserahkan kepada Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Masjid Miftahul Huda.
Dalam keterangannya, pihak DKM Masjid Miftahul Huda, Kiai Nyanyang Rahmat menyampaikan ucapan terima kasih kepada para donatur yang telah mempercayakan penyaluran sedekah bagi pembangunan kembali Masjid Miftahul Huda yang terdampak gempa bumi pada 2022 lalu.
“Kami sangat berterima kasih kepada donatur yang telah menyalurkan sedekahnya untuk pembangunan masjid ini melalui NU Care-LAZISNU, serta kepada NU Care-LAZISNU yang telah memfasilitasi penggalangan pembangunan masjid ini melalui website nucare.id," ujar Kiai Nyanyang.
Untuk diketahui, Masjid Miftahul Huda yang dibangun di atas lahan seluas 357 meter persegi, dengan rencana bangunan dua lantai seluas 300 meter persegi, saat ini sudah memasuki tahap pembangunan lantai satu. Dana hasil penggalangan digunakan untuk pembuatan pondasi bangunan, pembangunan sumur, dan septic tank.
“Pondasi dan struktur dasar sudah selesai dibangun, termasuk cakar ayam yang menjadi pondasi untuk lantai dua,” ungkapnya.
DKM Masjid Miftahul Huda juga mengajak para dermawan untuk terus mendukung pembangunan masjid ini melalui halaman campaign nucare.id/program/masjidcianjur.
“Bagi bapak ibu yang ingin bersama membantu pembangunan masjid ini, masih terbuka kesempatan melalui NU Care-LAZISNU. Semoga bantuan yang disalurkan bermanfaat untuk keberlanjutan pembangunan masjid ini, dan menjadi amal jariyah di dunia dan akhirat,” ucap Kiai Nyanyang.
Pewarta: Putri Azmi Millatie
Editor: Wahyu Noerhadi