Tuban, NU Care
Peringatan tahun baru Islam seringkali dihiasi dengan berbagai macam kegiatan penting sebagai wujud rasa syukur semua insan yang beragama Islam. Pengurus Ranting NU dan lembaganya NU Care-LAZISNU Desa Minohorejo, Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban, Jawa Timur pada Selasa (10/08/2021) turut menghiasi perayaan tahun baru 1443H dengan peresmian Kantor Kesekretariatan Ranting NU Desa Minohorejo Kecamatan Widang yang baru.
Acara dihadiri Kepala Desa Minohorejo, Ketua BPD Desa Minohorejo, Ketua MWCNU kecamatan Widang, Ketua PR NU Desa Minohorejo beserta seluruh jajaran banom dan lembaga, serta perwakilan dari 10 lembaga pendidikan yang ada di desa Minohorejo meliputi KB, TK, RA, SD, MI, MTS, TPQ, maupun Madin. Hadir pula 15 warga perwakilan dari 3 dusun di Desa Minohorejo.
Kegiatan ini berlangsung cukup meriah dengan tetap mematuhi protokol kesehatan. Antusiasme dari para anggota NU dan banom-banomnya serta masyarakat sekitar sangat luar biasa. Dengan adanya kantor baru ini, diharapkan bisa membakar semangat para anggota NU dalam berorganisasi.
Kantor tersebut berdiri tepat di RT 003 RW 001 Dusun Pandan Desa Minohorejo Kecamatan Widang. Semula kantor adalah bangunan tua yang dipermak sedemikian rupa dengan menelan biaya sekitar kurang lebih 14 juta yang diambilkan dari uang kas NU dan banom-banomnya.
Ustadz Masrur, Ketua PRNU Desa Minohorejo menyampaikan pada momentum 1 Muharram 1443 Hijriah ini semoga ini bisa menjadi awal kita berhijrah dari hal-hal yang tidak baik menuju hal-hal yang baik, menuju hal-hal yang positif.
"Apa yang kemarin yang kita lakukan tidak baik, hari ini pada tanggal ini, bersamaan kita pindah sekaligus tasyakuran ini. Semoga Allah SWT memindahkan kita dari keadaan-keadaan yang kurang baik menuju ke keadaan yang baik, dan semoga Allah senantiasa memberikan kita semangat dan rasa ikhklas dalam berkhidmah kepada Allah dan Rasul-Nya," ujarnya.
Selain itu ia juga menyampaikan rasa terimakasihnya kepada Kepala Desa Minohorejo yang dengan senang hati seantiasa mendampingi, mendukung, memfasilitasi kegaitan-kegiatan NU, Banom dan lembaga di desa Minohorejo.
"Dulunya bangunan ini merupakan bekas balai desa lama yang kemudian dialihfungsikan menjadi polindes sampai pada tahun 2019. Semenjak polindes menepati kantor barunya yang berada di samping Balai Desa Minohorejo, bangunan ini menjadi kosong tak berfungsi dan tak berpenghuni," tuturnya.
Renovasi dan pemanfaatan gedung itu berawal dari keresahan para anggota UPZIS NU Care-LAZISNU Desa Minohorejo yang membutuhkan ruangan sendiri untuk tempat menyimpan barang-barang dan keperluan pentasyarufan. Lalu disulaplah bangunan tua itu menjadi kantor Kesekretariatan Ranting NU Minohorejo dengan izin dari Kepala Desa dan seluruh jajaran Pemerintahan Desa Minohorejo.
"Saat mendapat undangan dari Ranting Minohorejo, saya ragu dan berpikir benar apa tidak ranting sudah punya kantor sendiri, sedangkan MWC saja sampai saat ini masih belum punya kantor sendiri? Tentu saja ini semua tak kan bisa terjadi tanpa adanya campur tangan dan prakarsa dari bapak kepala desa dan seluruh jajaran pemerintahan desa setempat. Saya sangat mengapresiasi perkembangan ranting desa Minohorejo ini yang sangat luar biasa pesat," ujar Mufid, Ketua MWCNU Kecamatan Widang.
Ia berpesan untuk semua warga Desa Minohorejo terutama seluruh anggota NU, lembaga dan banom-banomnya baik dari UPZIS, Muslimat, Ansor, Fatayat, IPNU, dan IPPNU, bahwasanya setelah mendapat kantor baru ini diharapkan agar semua bisa ikut merawat dan menjaga bukan hanya kantornya saja tapi kegiatannya juga. Kantor ini harus dimanfaatkan sebaik mungkin untuk kemaslahatan umat.
Selain peresmian kantor PRNU (Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama) tepat pada hari itu juga pentasyarufan bidang pendidikan dan sosial oleh UPZIS NU Care-LAZISNU Desa Minohorejo dengan penyerahan (hibah) kipas angin kepada 10 lembaga pendidikan yang ada di desa minohorejo. Dilakukan juga pembagian sembako kepada 75 warga terdampak pandemi dan warga yang tidak mampu.
Editor: Kendi Setiawan