Bagikan:  

NU Care-LAZISNU dan BPKH RI Lepas Dai Go Global dan Dai Nusantara: Dakwah NU Merambah Dunia

By Kendi Setiawan

26/02/2025

239 kali dilihat

Jakarta, NU Care
Dalam semangat Khidmat NU Tanpa Jeda, Dakwah NU Go Global, NU Care-LAZISNU bersama Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) RI dan LD PBNU menggelar Pre-Departure Training untuk para dai yang akan berdakwah di berbagai negara dan daerah terpencil di Indonesia.

Acara yang berlangsung di lantai 8 Gedung PBNU, Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, Rabu (23/02/2025) ini mencakup pembekalan materi dan seremoni pelepasan dai yang akan bertugas membawa misi dakwah Ahlussunnah wal Jamaah an-Nahdliyah.

Direktur Eksekutif NU Care-LAZISNU, Qohari Kholil menegaskan bahwa keberangkatan para dai ini adalah bagian dari Program Ramadan Penuh Cinta.

"Insyaallah tahun depan kami akan membiayai santri dari daerah 3T untuk belajar agama di Pulau Jawa agar dapat kembali mengabdi di daerahnya. Salah satu tugas penting para dai adalah menggalang dukungan untuk Palestina," kata Qohari.

34 Dai Terpilih
Ketua Panitia, KH Khoirul Huda Basyir melaporkan bahwa dari 440 pendaftar, hanya 34 dai terpilih untuk mengikuti program ini. Dai Go Global menyasar berbagai negara, antara lain; Korea Selatan, Jepang, Taiwan, Hong Kong, Belanda, Timor Leste, Australia dan Selandia Baru. Sementara, Dai Nusantara akan berdakwah di daerah; Bali, Banten, Jambi, Jawa Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Kepulauan Riau, Maluku, Maluku Utara, NTT, Papua Barat Daya, Papua Selatan, Sulawesi Tengah, dan Sulawesi Utara.

Sekretaris Lembaga Dakwah PBNU, KH Nurul Badruttamam mengatakan bahwa sebelum diberangkatkan, para dai telah dibekali keterampilan menulis berita dan buku. 

"Setelah mengabdi di negara dan daerah tujuan, mereka bisa langsung mendokumentasikan pengalaman mereka dalam bentuk tulisan dan foto," ujar Nurul. 

Para dai tersebut telah mengikuti pelatihan jurnalistik dalam beberapa kali pertemuan secara daring. Tidak hanya menyimak materi, mereka juga melakukan praktik dengan penugasan dengan pendampingan dari NU Online.

Sementara itu, Wakil Sekretaris Jenderal PBNU, KH M Silahuddin menegaskan pentingnya peran dai dalam menjaga ajaran Ahlussunnah wal Jamaah an-Nahdliyah di berbagai daerah.

"Para dai ini membawa misi Al-Harakah an-Nahdliyah dan Ar-Ri’ayah, yaitu mengawal ajaran NU dan mendakwahkannya. Saat ini, 59 persen Muslim di Indonesia mengaku sebagai Nahdliyin, dan ini harus terus kita rawat," tegas Wasekjen.

Dengan semangat dakwah yang tidak mengenal batas, program Dai Go Global dan Dai Nusantara diharapkan mampu memperkuat Ukhuwah Islamiyah di berbagai negara, membantu pekerja migran Indonesia serta warga lokal dalam memahami Islam yang moderat, dan memperluas jangkauan dakwah Nahdlatul Ulama ke berbagai penjuru dunia serta menanamkan nilai-nilai Filantropi terutama dalam hal mendukung Rakyat Palestina.

Pewarta: Zahra
Editor: Kendi Setiawan

Dakwah
Ramadhan
BPKH
Dakwah
Ramadhan
BPKH

Berita Lainnya