Cilacap, NU Care
NU Care-LAZISNU Cilacap menyalurkan bantuan modal usaha senilai Rp4.000.000 kepada masyarakat Kampung Zakat Reborn di Desa Banjarwaru, Kecamatan Nusawungu, Kabupaten Cilacap. Acara ini berlangsung pada Rabu (20/11/2024).
Kepala Cabang NU Care-LAZISNU Cilacap, Ahmad Fauzi, menyatakan bahwa program ini merupakan bagian dari keterlibatan NU Care-LAZISNU dalam program Kampung Zakat Reborn yang digagas oleh Kementerian Agama.
“Pengelolaan dana zakat harus berdasarkan prinsip keberlanjutan, yaitu pentasarufan yang berorientasi pada manfaat jangka panjang bagi penerima,” ujar Fauzi pada Jumat (29/11/2024).
Fauzi menambahkan bahwa program pentasarufan dana zakat seharusnya tidak hanya memenuhi kebutuhan dasar mustahik. Namun, juga harus fokus pada zakat produktif yang bertujuan mengubah status mustahik menjadi muzaki. Dalam skema zakat produktif, penerima manfaat diberi tanggung jawab untuk mengelola dana zakat yang diberikan.
“Di sisi lain, lembaga zakat juga memiliki peran penting dalam memberikan pendampingan berupa pelatihan, agar pemberdayaan berjalan optimal,” jelasnya.
Fauzi berharap program ini dapat meningkatkan kesejahteraan penerima manfaat melalui pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
“Program ini diharapkan membangun kepercayaan masyarakat terhadap lembaga zakat, khususnya LAZISNU, bahwa zakat tidak hanya diberikan dalam bentuk bantuan sosial, tetapi juga sebagai solusi jangka panjang untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Hal ini dapat memperkuat rasa saling percaya antara lembaga zakat dan masyarakat,” tutupnya.
Kontributor: Ahmad Solkan
Editor: Kendi Setiawan