Ilustari oleh: NU Care-LAZISNU

Bagikan:  

Makna Indah Berqurban: Ketulusan, Cinta, dan Hormat

By Zahramaay

22/06/2021

465 kali dilihat

Berqurban adalah salah satu upaya untuk mendekatkan diri pada Allah Swt, dengan cara menyembelih hewan dan menyedekahkannya untuk fakir miskin.

"Ceritakanlah kepada mereka kisah kedua putera Adam (Habil dan Qabil) menurut yang sebenarnya, ketika keduanya mempersembahkan qurban, maka diterima dari salah seorang dari mereka berdua (Habil) dan tidak diterima dari yang lain (Qabil). Ia berkata (Qabil): 'Aku pasti membunuhmu!'. Berkata Habil: 'Sesungguhnya Allah hanya menerima (qurban) dari orang-orang yang bertakwa'". (Al Maidah: 27)

Ayat ini menjelaskan bahwa ibadah qurban pertama dilakukan oleh putera Nabi Adam yaitu Habil dan Qabil. Habil melakukannya dengan tulus, sedangkan Qabil merasa berat hati ketika menyerahkan hewan mereka. Hal inilah yang menyebabkan diterimanya qurban Habil dan mengajarkan kita semua arti ketulusan dan keikhlasan dalam beribadah kepada Allah Swt. Selain untuk tujuan beribadah, berqurban juga dapat memupuk rasa empati dan kedermawanan pada diri sendiri, menjauhkan dari sikap tamak, dan membangun sikap solidaritas.

Adapun kisah Nabi Ibrahim yang mendapatkan perintah melalui mimpi untuk mempersembahkan Ismail, diceritakan dalam QS Ash Shaffat: 102-107.

"Maka tatkala anak itu sampai (pada umur sanggup) berusaha bersama-sama Ibrahim, Ibrahim berkata: 'Hai anakku sesungguhnya aku melihat dalam mimpi bahwa aku menyembelihmu. Maka fikirkanlah apa pendapatmu!' Ia menjawab: 'Hai Bapakku, kerjakanlah apa yang diperintahkan kepadamu; insya Allah kamu akan mendapatiku termasuk orang-orang yang sabar'. Tatkala keduanya telah berserah diri dan Ibrahim membaringkan anaknya atas pelipis (nya), (nyatalah kesabaran keduanya), dan Kami panggillah dia: 'Hai Ibrahim, sesungguhnya kamu telah membenarkan mimpi itu, sesungguhnya demikianlah Kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik. Sesungguhnya ini benar-benar suatu ujian yang nyata, dan Kami tebus anak itu dengan seekor sembelihan yang besar."

Bukan tanpa alasan, Allah Swt meminta Nabi Ibrahim menyembelih anaknya lalu menggantikannya dengan hewan, tak lain dan tak bukan adalah untuk memberi pesan pada umat manusia. Pada zaman nabi terdahulu hingga kekhalifahan Umar bin Khattab terdapat ritual tertentu yang mengorbankan manusia untuk mendapatkan sesuatu. Inilah indahnya pesan Allah yang dititipkan melalui Nabi Ibrahim bahwa manusia harus memiliki rasa cinta dan hormat pada sesamanya.

Mari siapkan qurban Anda dan berqurban di NU Care-LAZISNU, cukup dengan klik laman qurban.nucare.id

Sumber: Youtube Najwa Shihab

Penulis: Zahramaay
Editor: Wahyu Noerhadi

Idul Adha
Nusantara Berqurban
Hewan Qurban
Qurban
Daging Qurban
QURBAN ONLINE
Habil
Qabil
Ibrahim
Adam
Idul Adha
Nusantara Berqurban
Hewan Qurban
Qurban
Daging Qurban
QURBAN ONLINE
Habil
Qabil
Ibrahim
Adam

Berita Lainnya