Jakarta, NU Care
Pelayanan zakat yang mudah dan transparan agar masyarakat tidak mengalami kesulitan ketika ingin menunaikan zakat, infak dan sedekah menjadi komitmen NU Care-LAZISNU Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
Ketua LAZISNU PBNU H Habib Ali Hasan Al Bahar mengatakan, saat ini zakat di NU Care-LAZISNU sangat mudah. Para muzakki tidak usah repot-repot lagi datang ke kantor PBNU, cukup dengan membuka telepon pintarnya, lalu membuka situs web nucare.id. Selanjutnya di nucare.id ada layanan zakat, nomor rekening, QRIS, sehingga masyarakat dapat memulai berzakat.
Habib Ali menambahkan, setidaknya ada tiga layanan yang saat ini dioptimalkan oleh NU Care-LAZISNU yakni QRIS, nucare.id dan call center. Dengan pelayanan tersebut diharapkan kepada seluruh masyarakat tidak mengalami kesulitan ketika ingin menunaikan zakatnya.
"Kalau mau zakat tidak usah repot lagi. Kita ada barcode, website kita aktif dan ada call center kita. Semua yang ditanyakan bisa dibantu. Kami berkomitmen menghadirkan zakat yang mudah, cepat dan diketahui," kata Habib Ali dalam Talksow Kepercayaan Publik dan Good Amil Governance hasil kerja sama NU Care-LAZISNU, NU Online, dan Swara NU tayang Senin (4/04/2023).
Dalam waktu dekat pihaknya juga akan meresmikan aplikasi zakat. Kehadiran aplikasi ini akan menambah kemudahan dalam hal pelayanan zakat oleh NU Care-LAZISNU. Habib menegaskan bahwa semua zakat, infak dan sedekah yang dititipkan kepada NU Care-LAZISNU akan dikelola dan disalurkan kepada para penerima manfaat yaitu mustahik zakat, infak dan sedekah.
Agar lebih banyak lagi penerima manfaatnya, NU Care-LAZISNU terus melakukan konsolidasi nasional bersama NU Care-LAZISNU PCNU dan PWNU di seluruh Indonesia, serta melakukan konsolidasi global bersama NU Care-LAZISNU di 388 Cabang yang ada di 29 negara di dunia.
"PCINU di beberapa negara punya sumbangsih besar. Kita konsolidasi nasional dan global dan kita digitalisasi. Sekarang kita sedang siapkan semuanya. Yang kita lakukan ini menunjukan bahwa NU Care LAZISNU ingin memberikan pelayanan cepat, akurat, transparan dan insyaallah sesuai dengan aturan agama," beber Habib Ali.
Editor: Kendi Setiawan
