Sidoarjo, NU Care
UPZISNU Ranting Dukuhtengah, Kecamatan Buduran, Sidoarjo Jawa Timur meluncurkan mobil layanan umat pada Ahad (3/08/2025).
Acara yang dibarengkan dengan penghitungan infak Koin NU tersebut diselenggarakan pada malam hari bakda Isyak yang bertempat di Aula MI Annahdliyin Desa Dukuhtengah.
Ketua Ranting NU Dukuhtengah, Moh Rojin berharap mobil layanan umat dan operasional UPZISNU Ranting Dukuhtengah mampu memberikan layanan terbaik kepada masyarakat umum.
"Harapan kami semoga adanya mobil ini mampu memberikan layanan terbaik kepada masyarakat umum yang membutuhkan," katanya.
Pihaknya juga berpesan kepada para kader NU khususnya pengurus dan relawan untuk selalu menjadi manusia yang bermanfaat bagi sesama dengan cara memanfaatkan nikmat sehat dan kesempatan yang dimiliki untuk istiqamah berkhidmah di NU.
"Jadilah manusia yang bermanfaat bagi sesama. Manfaatkan nikmat sehat dan luangmu untuk istiqomah berkhidmat di NU karena tidak semua memiliki kesempatan yang mulia ini," tegasnya.
Ketua UPZISNU Ranting Dukuhtengah Fithroni menjelaskan bahwa sumber dana pengadaan mobil layanan umat dan operasional berasal dari penyisihan hasil infak Koin NU dan juga donatur yang tidak terikat lainnya. Penghimpunan dimulai pada bulan Februari 2024 dengan nilai yang terkumpul sebesar Rp158 juta.
"Unit second sudah kami beli lunas dengan harga Rp146 juta, jenis Daihatsu Luxio tipe X tahun 2017. Tapi pembiayaan pasca pembelian masih berlanjut, seperti balik nama, servis dan melengkapi interior maupun eksterior yang dibutuhkan sehingga kami anggarkan di awal sebesar Rp158jt," jelasnya.
Acara yang digelar ini selain sebagai wujud rasa syukur atas terealisasinya salah satu program jangka panjang UPZISNU Dukuhtengah, juga menandai mulai siapnya mobil layanan umat dan operasional 'mengaspal' untuk melayani umat. Program ini sejatinya juga untuk mengejewantahkan slogan philanthropy value yang cukup populer yaitu, dari umat oleh umat dan untuk umat.
Pengumuman hasil infak Koin NU disampaikan oleh Bendahara UPZISNU Dukuhtengah, M Zaini, menjadi sesi pembuka. Dilanjutkan dengan iftitah yang disampaikan oleh ustad M Abas yang berisi tawasulan fatihah khusus untuk para muassis NU dan muharrik NU Ranting Dukuhtengah.
Acara dihadiri Kepala Desa Dukuhtengah, pengurus ranting NU, banom NU dan lembaga NU Dukuhtengah.
Editor: Kendi Setiawan
