Pati, NU Care
Kekompakan Nahdliyin dalam gerkan kotak infak Nahdlatul Ulama (Koin NU) kembai menujukkan kekuatannya. Terkini, di Kabupaten Pati Jawa Tengah, tepatnya Kecamatan Sukolilo melalui Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Sukolilo, dana Koin NU mendukung pembangunan Gedung MWCNU setempat.

Gedung MWCNU Sukolilo dibangun sejak 2015 lalu. Pembangunan sempat terhenti karena pandemi Covid-19, kemudian berlanjut setelah pandemi mulai mereda. Peresmian gedung ini pun dilakukan pada Ahad (2/07/2023) dihadiri juga oleh Pengasuh Pesantren Salaf Mamba’ul Ulum KH Aniq Muhammadun, Habib Umar Al-Muthohar dan beberapa ulama Pati.

MWCNU Sukolilo mendesain gedung ini dengan dua lantai. Lantai dua bakal digunakan untuk kantor seluruh banom MWCNU Sukolilo. Sementara lantai pertama digunakan sebagai gedung serbaguna.

"Nanti kita juga akan komersialkan (sewakan) untuk acara-acara pernikahan. Rencananya dana sewa gedung untuk pemeliharaan gedung tersebut,” imbuh Bendahara Panitia Pembagunan, Sudarti Salim, dikutip dari murianews.com.

Ia mengungkapkan untuk membangun gedung ini dana yang dikumpulkan dari Koin NU dan para donatur sebanyak Rp84 juta. Selain berupa uang, beberapa donatur juga menyumbangkan berupa material bangunan.

"Alhamdulillah, gedung ini terbangun. Sebelumnya banom kalau acara di rumah-rumah dan pondok. Rencana ke depan setelah ini bakal membeli alat transportasi MWC dan Banom. Ambulans belum ada juga," terangnya.

Ketua MWCNU Sukolilo Kiai Mifatahuddin mengatakan bersyukur dengan peresmian itu. Gedung tersebut, kata dia sudah dinantikan oleh Nahdliyin di Kecamatan Sukolilo.

”(Proses pembangunan) berjalan lancar. Gedung MWC Sukolilo digunakan untuk kegiatan seluruh banom NU agar sentral di sana. Agar kalau ada kegiatan tidak mencari tempat-tempat yang ke sana ke mari. Jadi betul-betul kegiatan sentral di sana,” ujar Kiai Miftah.

Pewarta: Kendi Setiawan
Editor: Wahyu Noerhadi