Anjuran beribadah dari rumah, belajar dari rumah, dan bekerja dari rumah membanjiri jagad media baik online maupun offline. Terkait kegiatan belajar dari rumah, sejumlah Pesantren di Indonesia pun membuat inisiatif untuk memulangkan para santrinya.
Efek wabah Corona menyebabkan ribuan santri di sejumlah wilayah di Indonesia harus dikarantina mandiri, mereka tidak boleh beraktivitas beramai-ramai di lingkungan Pesantren.
Para santri adalah generasi emas penerus ulama, dan mereka para santri harus tetap bisa mengaji demi cita-citanya. Tingginya cita-cita mereka harus bersama kita teruskan dengan sama-sama peduli terhadap fasilitas pembelajaran, khususnya pada bulan Ramadhan tahun ini.
Di bulan Ramadhan, biasanya di Pesantren ada tradisi Ngaji Pasanan; para santri mengaji dan mengkhatamkan sejumlah Kitab Kuning (Kitab Turats).
Di tengah masa wabah ini, Ngaji Kitab Kuning secara online, menjadi pilihan terbaik bagi para santri.
Oleh karena itu, NU CARE-LAZISNU mengajak teman-teman semua untuk bergabung di gerakan #NgajiKitabKuningOnline
Melalui gerakan ini, kami mengajak teman-teman untuk membantu kebutuhan para santri berupa:
Bantuan akan didistribusikan secara langsung ke rumah para santri di beberapa titik (pesantren) melalui 300 cabang NU CARE-LAZISNU, yang tersebar di seluruh Indonesia.
Dengan donasi dari teman-teman, kita semua berharap para santri yang kurang mampu tetap bisa melakukan kegiatan belajar dan mengaji di rumah pada bulan Ramadhan tahun ini.
Kepedulian teman-teman bisa disalurkan melalui halaman penggalangan dana ini dengan cara:
Kebutuhan Dana 50.000.000
Dana Terkumpul 4.251.353
0 Donatur
0 Hari lagi
Anjuran beribadah dari rumah, belajar dari rumah, dan bekerja dari rumah membanjiri jagad media baik online maupun offline. Terkait kegiatan belajar dari rumah, sejumlah Pesantren di Indonesia pun membuat inisiatif untuk memulangkan para santrinya.
Efek wabah Corona menyebabkan ribuan santri di sejumlah wilayah di Indonesia harus dikarantina mandiri, mereka tidak boleh beraktivitas beramai-ramai di lingkungan Pesantren.
Para santri adalah generasi emas penerus ulama, dan mereka para santri harus tetap bisa mengaji demi cita-citanya. Tingginya cita-cita mereka harus bersama kita teruskan dengan sama-sama peduli terhadap fasilitas pembelajaran, khususnya pada bulan Ramadhan tahun ini.
Di bulan Ramadhan, biasanya di Pesantren ada tradisi Ngaji Pasanan; para santri mengaji dan mengkhatamkan sejumlah Kitab Kuning (Kitab Turats).
Di tengah masa wabah ini, Ngaji Kitab Kuning secara online, menjadi pilihan terbaik bagi para santri.
Oleh karena itu, NU CARE-LAZISNU mengajak teman-teman semua untuk bergabung di gerakan #NgajiKitabKuningOnline
Melalui gerakan ini, kami mengajak teman-teman untuk membantu kebutuhan para santri berupa:
Bantuan akan didistribusikan secara langsung ke rumah para santri di beberapa titik (pesantren) melalui 300 cabang NU CARE-LAZISNU, yang tersebar di seluruh Indonesia.
Dengan donasi dari teman-teman, kita semua berharap para santri yang kurang mampu tetap bisa melakukan kegiatan belajar dan mengaji di rumah pada bulan Ramadhan tahun ini.
Kepedulian teman-teman bisa disalurkan melalui halaman penggalangan dana ini dengan cara:
Belum ada kabar terbaru