Listiyani (37), seorang ibu dari satu anak ini, kesehatannya terus merosot. Tubuhnya tampak kurus kering, seperti tinggal tulang dan kulit.
Sudah dua tahun, perempuan asal Desa Cepogo, Kecamatan Kembang, Kabupaten Jepara ini menderita penyakit ganas. Setiap bulan, dirinya memang menjalani tindakan pengobatan rawat jalan di RSUD Kartini, Jepara. Namun keadaannya tidak juga membaik. Berangsur-angsur keadaannya semakin parah.
Menurut pihak RS Kartini, perlu dilakukan tindakan medis yang serius, agar penyakit yang diderita Bu Listiyani dapat disembuhkan.
Namun, karena keterbatasan ekonomi, tindakan medis belum bisa dilakukan.
“Ibu Listiyani hanya seorang janda miskin. Sudah empat tahun ditinggal suaminya. Sekarang saja Bu Listiyani bersama seorang putrinya, numpang tinggal di rumah ibunya, yang juga janda miskin. Kasihan saya,” ungkap Haidar, tetangga Bu Listiyani.
Melalui halaman penggalangan dana ini, Haidar bersama NU Care-LAZISNU Jepara berkomitmen untuk membantu biaya pengobatan Bu Listiyani, juga kebutuhan ekonomi sehari-hari keluarganya.
Sangat besar harapan kami, doa dan bantuan dari saudara semua agar Bu Listiyani dapat melanjutkan pengobatan hingga selesai, hingga kesehatannya pulih kembali.
Mari, bersama kita bantu perjuangan Bu Listiyani untuk sembuh dari penyakitnya.
Caranya:
Saudara semua, Sahabat Peduli, juga bisa membagikan halaman penggalangan dana ini, agar semakin banyak orang yang turut menemani perjuangan Bu Listiyani.
Terima kasih banyak #SahabatPeduli!
Kebutuhan Dana 100.000.000
Dana Terkumpul 2.263.760
Donatur
0 Hari lagi
Listiyani (37), seorang ibu dari satu anak ini, kesehatannya terus merosot. Tubuhnya tampak kurus kering, seperti tinggal tulang dan kulit.
Sudah dua tahun, perempuan asal Desa Cepogo, Kecamatan Kembang, Kabupaten Jepara ini menderita penyakit ganas. Setiap bulan, dirinya memang menjalani tindakan pengobatan rawat jalan di RSUD Kartini, Jepara. Namun keadaannya tidak juga membaik. Berangsur-angsur keadaannya semakin parah.
Menurut pihak RS Kartini, perlu dilakukan tindakan medis yang serius, agar penyakit yang diderita Bu Listiyani dapat disembuhkan.
Namun, karena keterbatasan ekonomi, tindakan medis belum bisa dilakukan.
“Ibu Listiyani hanya seorang janda miskin. Sudah empat tahun ditinggal suaminya. Sekarang saja Bu Listiyani bersama seorang putrinya, numpang tinggal di rumah ibunya, yang juga janda miskin. Kasihan saya,” ungkap Haidar, tetangga Bu Listiyani.
Melalui halaman penggalangan dana ini, Haidar bersama NU Care-LAZISNU Jepara berkomitmen untuk membantu biaya pengobatan Bu Listiyani, juga kebutuhan ekonomi sehari-hari keluarganya.
Sangat besar harapan kami, doa dan bantuan dari saudara semua agar Bu Listiyani dapat melanjutkan pengobatan hingga selesai, hingga kesehatannya pulih kembali.
Mari, bersama kita bantu perjuangan Bu Listiyani untuk sembuh dari penyakitnya.
Caranya:
Saudara semua, Sahabat Peduli, juga bisa membagikan halaman penggalangan dana ini, agar semakin banyak orang yang turut menemani perjuangan Bu Listiyani.
Terima kasih banyak #SahabatPeduli!
12/10/2020
Tim Pengurus Cabang (PC) NU Care-LAZISNU Jepara, pada 12 September 2020 menyalurkan bantuan untuk keluarga Ibu Listiyani, di kediaman beliau di Desa Cepogo, Kecamatan Kembang, Kabupaten Jepara.
Bantuan tersebut diterima oleh Bu Suwiti, selaku ibu dari Bu Listiyani didampingi cucunya, Nazala yang saat ini menginjak kelas 4 SD.
Mewakili Bu Listiyani, Bu Suwiti berterimakasih kepada semua yang telah mendoakan dan memberikan donasi.
“Juga kepada LAZISNU Jepara karena dari awal sudah dibantu dalam penggalangan dana ataupun bantuan ambulans untuk pemulangan Listiyani dari Rumah Sakit,” ungkap Bu Suwiti.
Sementara tim dari NU Care-LAZISNU Jepara berharap bantuan tersebut dapat bermanfaat bagi keluarga, khususnya bagi putri Bu Listiyani.
“Semoga tetap tabah dan belajar lebih rajin lagi,” ungkap Fathur Rizal, salah satu petugas penyaluran bantuan kepada keluarga Bu Listiyani.