Pengurus NU Care-LAZISNU Kecamatan Kendal, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, menyerahkan bantuan modal usaha untuk para penggerak UMKM terdampak pandemi.

Bagikan:  

NU Care Kecamatan Kendal Perkuat Ekonomi Warga dengan Salurkan Dana Pengembangan UMKM

By Noerhadi

22/09/2021

616 kali dilihat

Kendal, NU Care

Pengembangan ekonomi merupakan fokus NU Care-LAZISNU Kecamatan Kendal, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah dalam mendukung perekonomian masyarakat, terutama di tengah situasi pandemi ini. Salah satu dukungan NU Care-LAZISNU yaitu dengan menyalurkan bantuan modal usaha untuk para penggerak UMKM.

Ketua NU Care-LAZISNU Kecamatan Kendal, Bayu Nugroho menjelaskan, program pengembangan ekonomi UMKM NU Care-LAZISNU dilakukan melalui pemberian modal usaha dan penguatan usaha dengan skema kemitraan kepada individu atau kelompok usaha.

“Pada masa pandemi Covid-19, program ini merupakan salah satu ikhtiar LAZISNU dalam membantu mereka yang terdampak secara ekonomi agar mampu bangkit dan bertahan, serta dapat menghidupi keluarga,” jelas Bayu, pada Selasa (21/09/2021).

Dirinya menyebut bahwa program Pengembangan Ekonomi UMKM kali ini dalam bentuk bantuan uang tunai senilai Rp 2.000.000 untuk dua orang.

“Masing-masing mendapatkan satu juta rupiah, untuk modal usaha. Dalam pelaksanaan program di pilar ekonomi yakni pengembangan ekonomi UMKM ini, kami bermaksud untuk penambahan modal dagang,” ungkapnya.

Bayu menerangkan, terkait penyerahan bantuan ini, pihaknya sudah melalui berbagai pertimbangan.

“Awalnya LAZISNU Kecamatan Kendal menerima permohonan dari Bapak Sunarto selaku Ketua LAZISNU di Kelurahan Tunggulrejo mengenai adanya warga yang membutuhkan bantuan modal dalam meneruskan usaha. Hal tersebut disebabkan oleh beberapa hal, salah satunya adalah adanya pandemic, yang dulunya jualan di TPQ (Tempat Pembelajaran al-Quran). Karena ada pandemi, TPQ itu diliburkan,” papar Bayu.

Salah seorang penerima bantuan modal usaha adalah Romdonah (41), warga Kelurahan Tunggulrejo RT 001, RW 001 Kecamatan Kendal. Ia menjual makanan berupa sosis, bakso, aneka minuman di jalan kampung. Itu adalah satu-satunya usaha untuk menghidupi dua anaknya yang masih kecil.

“Saya sangat berterima kasih atas bantuan melalui program pengembangan UMKM ini, dari LAZISNU. Alhamdulillah, kami kembali berjualan,” ujar Romdonah.

Sementara itu, Ketua NU Care-LAZISNU Ranting Tunggulrejo, Sunarto berharap program itu dapat meringankan permasalahan ekonomi keluarga para penerima bantuan.

“Mudah-mudahan dengan adanya bantuan tersebut mampu meningkatkan pendapatan, sehingga bisa menyelesaikan ekonomi keluarga,” harap Sunarto.

Adapun dana untuk bantuan modal pengembangan ekonomi UMKM itu bersumber dari Koin (kotak infak) NU atau Kaleng Sedekah Warga.

“Bahkan penerima manfaat program ekonomi ini dengan sukarela ingin berpartisipasi. Bagi warga yang menginginkan Kaleng Sedekah bisa menghubungi Call Center LAZISNU Kecamatan Kendal di nomor 081325707997 atau langsung transfer ke rekening Bank Syariah Indonesia 4422882214 dan Bank BNI 1288880034 atas nama UPZIS NU KEC KENDAL,” imbuh Bayu.

Editor: Wahyu Noerhadi

Gerakan Koin NU
UMKM
Modal Usaha
Kemandirian Ekonomi
Kendal
Penyaluran Bantuan
Gerakan Koin NU
UMKM
Modal Usaha
Kemandirian Ekonomi
Kendal
Penyaluran Bantuan

Berita Lainnya